Pengaruh Kurangnya Melakukan Hubungan Intim Bagi Kesehatan dan Hubungan

Bagi kebanyakan pasangan, salah satu cara bagi mereka untuk membuat hubungan semakin harmonis adalah dengan melakukan hubungan intim secara rutin. Lebih lanjut lagi, aktivitas intim inilah yang juga ternyata memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, diantaranya mengurangi risiko penyakit jantung dan membantu membakar kalori dalam tubuh.

Namun, apa akibatnya jika pasangan tidak melakukan hubungan intim secara rutin selama menjalani hubungan? Simak penjelasannya berikut ini.

Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Seperti yang sudah kita ketahui, melakukan hubungan intim bersama pasangan dapat membantu membakar kalori dalam tubuh dalam jumlah yang cukup besar. Hal ini tentu sangat baik untuk kesehatan jantung. Untuk itu, melakukan hubungan intim selama maksimal tiga kali dalam seminggu tentunya akan sangat baik bagi pria, terutama jika diimbangi dengan pola hidup yang sehat. Namun sebaliknya, jika dilakukan kurang dari dua kali dalam seminggu tentunya bisa mengakibatkan pembuklug nadi seorang pria tersumbat.

Meningkatkan Stress

Kurangnya melakukan hubungan intim bisa menyebabkan seorang pria cenderung lebih mudah stress atau tertekan. Hal ini terjadi karena jumlah hormon kortisol jauh lebih tinggi dibadningan dengan kadar endorfin dan oksitoksin sebagai hormon bahagia yang diproduksi saat berhubungan intim.

Semangat yang Menurun

Tak hanya meningkatkan stress, kurangnya aktivitas intim bersama pasangan juga menyebabkan turunnya kadar semangat pada pria untuk beraktivitas. Salah satu pemicunya adalah karena mereka tidak bisa mengalami orgasme terbaiknya saat berhubungan intim yang mampu memberikan rasa puas dan juga bahagia.

Menurunkan Rasa Percaya Diri

Waktu berhubungan intim yang semakin berkurang dan jarangnya untuk mengalami orgasme juga sangat berpengaruh pada penurunan rasa percaya diri seseorang. Kondisi seperti ini biasanya muncul karena adanya rasa tidak nyaman dan pikiran bahwa pasangan sudah tidak lagi peduli hingga mengabaikannya saat berhubungan intim. Kalau sudah begini, tak hanya percaya diri yang berkurang, tetapi bisa menimbulkan rasa marah, galau, hingga depresi.

Hubungan yang Kurang Harmonis

Kurangnya intensitas berhubungan intim juga bisa memicu timbulnya rasa tidak percaya pada pasangan yang membuat hubungan menjadi kurang harmonis karena salah satu pihak merasa diabaikan atau tak ada rasa cinta lagi untuknya. Bahkan, lebih parahnya lagi bisa memicu pertengkaran dalam sebuah hubungan.

Menurunnya waktu berhubungan intim dengan pasangan juga biasanya disebabkan oleh rasa lelah setelah beraktivitas seharian penuh. Untuk itu, pastikan kebutuhan nutrisi dalam tubuh tetap terpenuhi dengan baik melalui asupan makanan setiap harinya. Sebagai pria dewasa, tak ada salahnya juga bagi lo untuk mengonsumsi suplemen multivitamin tambahan seperti NEO hormoviton Pasak Bumi dengan kandungan L-Arginine, Ginseng Extract, Pasak Bumi, dan multivitamin penting di dalamnya yang akan membantu melancarkan aliran darah guna menjaga stamina dan meningkatkan vitalitas pria dewasa.

Well, agar hubungan intim dapat berjalan dengan lancar, ada baiknya untuk menjadwalkannya dengan baik. Komunikasikan juga pada pasangan  apa yang ada di dalam hati atau saat mengalami sebuah masalah atau kekurangan pasangan yang menyebabkan lo kurang bersemangat untuk melakukan aktivitas intim yang seharusnya menjadi momen menyenangkan dalam sebuah hubungan.